
Baturaja – Johan Anuar yang menjabat Wakil Bupati OKU saat ini mengatakan pandemi Corona yang melanda dunia termasuk Kabupaten OKU merupakan berkah bagi dirinya. Pasalnya pasca Johan ditahan di mapolda Sumsel atas kasus dugaan korupsi lahan pemakaman hingga masa pandemi membuat pilkada diundur menjadi berkah tersendiri untuk dirinya sehingga bisa maju kembali pada pilkada 2020 dan menyatakan berpasangan lagi dengan Kuryana Azis.
Geliat pemilihan kepala daerah serentak di OKU mulai banyak kejutan,salah satunya disampaikan pasangan Kuryana Azis dan Johan Anuar menyatakan sacara resmi akan berpasangan lagi pada pilkada 2020 Desember mendatang, hal itu ditegaskan mereka saat menggelar konfrensi pers secara resmi atas isu politik di OKU.
Baik Kuryana dan Johan kompak menyatakan tetap akan berpasangan, Kuryana tetap akan menjadi bakal calon Bupati dan Johan wakilnya, mereka menyatakan akan melanjutkan pekerjaan yang belum tuntas.
“Kembali kami dengan pak Johan akhirnya cerita punya cerita bertemu untuk meyatukan. Memang ada bagusnya bersatu kembali. Makanya dengan ini kami nyatakan akan melanjtkan dan menuntaskan pekerjaan kami yang belum selesai,” Kata Kuryana Azis Bacabup OKU
Hal yang mengejutkan disampaikan Johan Anuar, pasca dirjnya bebas dari tahanan polda serta keinginan kuat Johan untuk maju sebagai calon bupati berubah total setelah dirinya bersedia untuk kembali menjadi wakilnya Kuryana.
Johan mengak, pandemi corona yang melanda saat ini bagi sebagian masyarakat adalah bencana namun tidak bagi dirinya, diakuinya dengan adanya corona membuat dirinya bisa kembali ikut pada pilkada tahun 2020 ini.
“Tadinya kami ingin bermusuhan itu gertakan saja supaya yang lain tidak masuk. Dan Alhamdulillah mungkin seluruh dunia mengatakan virus corona itu sangat berbahaya tapi menguntungkan. Saya bisa ikut pilkada. Jadi kalau tidak ada corona saya telat tidak ikut pilkada,”ujar Johan Anuar bakal calon wakil bupati.
Saat ini dinyatakan Kuryana baru ada dua partai politik yang mengusung mereka, tidak lain adalah partai golkar dan gerinda. Namun, kuat dugaan beberapa partai politik besar akan diborong psangan ini, hal itu juga diyakinkan dengan banyaknya petinggi parpol di OKU yang ikut hadir pada konfrensi pers itu.