Baturaja,sebimbing.com – Patut diacungi jempol, apa yang dilakukan Kades desa Peninjauan kecamatan peninjauan Novi Taruna ST. Pasalnya, kades ini berhasil membuka akses jalan lingkar desa sepanjang lebih kurang 10 Kilometer pakai dana pribadi.
Hal ini dilakukanya, semata mata untuk kepentingan warga banyak, serta mendorong peningkatan perekonomian warga sekitar.
Kepada portal ini, Novi Taruna mengungkapkan, pencapaian pembukaan akses jalan yang menghubungkan beberapa desa diantaranya Desa Makarti Tama SP 5 serta perkebunan warga terwujud berkat kerja sama pemilik lahan sehingga mengikhlaskan tanahnya dihibahkan untuk akses jalan, serta kekompakan aparatur perangkat desa.
“Jalan ini memang diperlukan warga dan sangat membantu episiensi waktu pengangkutan hasil kebun. Panjangnya sekitar 10 kilometer tembus ke beberapa desa diantaranya SP 5,” tutur Novi, Senin (28/8/2023).
Pembukaan akses jalan ini merupakan kerjasama yang baik pemerintah desa bersama warga menghibahkan tanahnya dan dibantu alat berat dari PT Pertamina Hulu Energi (PHE).
“Jadi alhamdulillah kami juga berterima kasih kepada masyarakat, tokoh agama, tokoh adat serta terlebih lagi PT PHE yang ikut membantu penyedian alat berat untuk membuka akses jalan ini,” Jelas Novi.
Kades peninjauan Novi Taruna mengungkapkan, jalan sepanjang 10 kilometer yang saat sudah tujuh puluh persen pengerjaanya. Dan memang bertujuan untuk pengembangan wilayah desa serta membantu warga untuk mengangkut hasil pertanian mereka yang selama ini dibutuhkan.
Inisiasi pembukaan akses jalan ini, sangat disambut baik warga.
“Alhamdulillah kita juga dibantu Pak Govur mantan kades SP 5 yang juga turut andil membuka akses jalan tembus ke wilayah desanya, ” Terang Novi.
Jalan lingkar itu juga bisa menembus beberapa desa di kecamatan Peninjauan diantaranya desa Makarti tama SP 5,SP 7,Air Karas dan Metur bahkan Pagar Gunung Muara Enim.
“Nantinya akses jalan ditargetkan selesai pengerjaanya satu bulan dan bisa dimanfaatkan warga desa peninjauan, “tuturnya.
Diharapkan, bantinya akses jalan ini diharapkan bisa dibangun secara permanen berkelanjutan oleh pemerintah. (Wid)