Baturaja, sebimbing.com – LPM Sriwijaya, Child Fun yang disupport oleh DPD Gradasi Provinsi Sumatera Selatan mengadakan Pembinaan Pelaku Usaha Muda Milenia kemarin (21/6/2022) secara out door (terbuka) di salah satu cafe di kota Baturaja.
Pelaksanaan itu disambut antusias peserta yang didominasi oleh anak anak muda. Heri Safrizal Ketua DPD Generasi Digital Indonesia (Gradasi) Provinsi Sumatera Selatan saat dikonfirmasi wartawan menjelaskan kegiatan tersebut sengaja diadakan sebagai itikat membangun negeri.
Dikatakanya, kegiatan Bimbingan Teknis “Learning and Reflection, Program Model ENERGY” yang diinisiasi oleh LPM Sriwijaya ini diharapkan dapat menumbuhkan pelaku-pelaku usaha muda milenial sehingga generasi muda sejak muda sudah dibiasakan untuk berpikir kreatif dan inovatif menggali potensi yang ada pada dirinya, mengembangkan keterampilan sesuai dengan passion dan kebutuhan serta peluang yang ada pada saat ini dan masa depan, dan menjadi orang muda yang berdampak untuk dirinya, keluarga, lingkungan dan orang lain.
Kegiatan itu diikuti oleh 50 peserta anak muda yang memiliki usaha kuliner, dagang online dan ternak kambing. Kedepan diharapkan peserta dapat lebih banyak lagi yang berhasil dengan usaha yang makin variatif. Usaha yang bisa dikembangkan saat ini yang diminati oleh kebanyakan orang muda seperti Fashion, Digital Marketing, YouTuber, Konten Kreator, Animasi, Gamer, Digital Printing, Sablon, Reparasi Komputer dan Handphone, dan lainya.
Diungkapkanya, Gradasi sangat mendukung program seperti ini, kolaborasi antara Gradasi, LPM Sriwijaya dan Child Fun diharapakan dapat berkelanjutan. Orang muda makin banyak lagi yang berhasil dan sukses, sehingga pada akhirnya dapat mengurangi dampak sosial ekonomi, mengentaskan pengangguran dengan bekerja dan menciptakan lapangan kerja dengan berwirausaha. Dan berharap Indonesia semakin baik dan maju.
Sementara itu Budianto
Koordinator LPM Sriwijaya OKU menambahkan Program Energy dari LPM Sriwijaya ini diharapkan dapat diadakan berkelanjutan agar orang muda dapat menjadi agen perubahan di wilayahnya masing-masing.
Kemudian dalam waktu dekat LPM Sriwijaya akan mengadakan Pelatihan Workreadines dan Bedah Modul lanjutan, pesertanya akan diseleksi dari binaan yang sudah berwirausaha dan atau telah bekerja.
Disisi lain Yohanes Sarwo Kabul
Koordinator LPM Sriwijaya Banyuasin menambahkan anak muda pada pertemuan ini diharapkan bisa membuat River of Journey atau sebuah perjalanan dari mulai berwirausaha, bekerja dan melanjutkan kuliah. Dan dalam menjalankan perjalanan itu sering dihadapkan pada hambatan, tantangan, hal yang tidak disukai Wisnu Jatmiko sebagai Child Fun.
Penerapan Learning and Reflection pada Program Model ENERGY. Learning merupakan pembelajaran dan Reflection adalah Refleksi dari program dan kegiatan orang muda yang sudah dilakukan, apakah telah bekerja atau berwirausaha, dan target apa yang akan dicapai oleh orang muda dalam minimal 5 tahun kedepan.
Jika bisa sukses diusia muda kenapa harus menunggu tua. Terkadang yang menjadi kendala untuk sukses bukan pada orang lain tetapi ada pada diri kita sendiri yang dinamakan dengan mental block seperti kurangnya percaya diri, menganggap tidak mampu dan tidak bisa, kurangnya keahlian, usaha membutuhkan modal, dll yang semuanya itu menjadikan ketidakberdayaan. Olehkarenanya orang muda harus menghilangkan mental block dan sebaliknya meningkatkan soft skill seperti adanya motivasi, inisiatif, kreatif, komitmen, komunikatif, disiplin, bertanggung jawab, integritas, dan lainya.(wdr/*)