
Baturaja,Sebimbing.com – Angkutan Batubara PT AOC diketahui tidak menggunakan jalur khusus untuk mengangkut hasil batubara yang dikeruk dari perut bumi pertambangan desa Gunung Kuripan Kecamatan Pengandonan OKU.
Mobil jenis Fuso bertonase besar terpantau lalu lalang di jalan Lintas Tengah Sumatera, kendaraan ini melintasi beberapa desa di kecamatan Pengandonan dan Kecamatan Semidangaji untuk menuju PLTU di desa Keban Agung Kecamatan Semidang aji OKU.
Bahkan yang lebih membahayakan, kendaraan yang diperintahkan PT AOC itu tidak mentaati aturan jam malam, mereka nampak sengaja melintas pada jam-jam sibuk saat pagi,siang hingga sore hari.
Aktivitas itu diketahui sangat menganggu pengendara, bahkan sangat membahayakan masyarakat khususnya di desa yang dilalui kendaraan tersebut. Bahkan diakui itu dirasakan masyarakat sudah cukup lama.
Menyikapi hal itu NGO Aliansi Masyarakat Peduli Lingkungan (AMP-L) OKU terkejut dan tidak menyangka angkutan yang mengangkut batubara milik PT AOC itu melintas tanpa ada pengawasan dan terkesan dibiarkan. Padahal, merujuk pada aturan yang ada kendaraan angkutan batubara tidak boleh melintas pada jam siang hari.